Petranews-Medan | Dakwah Kebangsaan yang di gelar Jam'iyah Batak Muslim Indonesia atau JBMI dengan menghadirkan tokoh umat Gus Miftah yang hadir di Sumatera Utara dalam rangkaian safari Dakwah yang bertemakan Merawat Kebhinekaan Menjaga Keutuhan NKRI. Bertempat Gedung Olahraga Sumatera Utara pada minggu (14/8) kemarin, yang di rangkai juga bersamaan kegiatan Tahun Baru Islam dan HUT RI ke 77.
Dakwah Kebangsaan ini di ikuti ribuan umat Islam Sumatera Utara dengan tertib mendengarkan orasi dakwah Gus Miftah lewat Kajian Dakwah Kebangsaan yang menekankan semangat persatuan dan persaudaraan dalam bingkai Ke-Indonesiaan yang beragam dan multikultural ini.
"Kajian Dakwah Kebangsaan ini di gelar JBMI merupakan rangkaian dari rencana pelantikan DPP JBMI, kemudian perayaan Tahun Baru Islam juga bersamaan perayaan HUT RI ke 77, jadi ini momentum sejarah yang coba di buat JBMI sekaligus sebagai sikap bahwa Kebangsaan Indonesia yang plural ini harus di jaga keutuhan dengan beragam perbedaan namun tetap dalam bingkai Kebhinekaan tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat",ujar Dr H. Tumpal Panggabean, MA kepada media, senin (15/8) di Medan.
Lebih jauh di sampaikan tokoh muda Islam ini, bahwa keberagamaan Indonesia merupakan aset yang harus di jaga keutuhan dan keberlangsungannya, dan JBMI mempunyai tanggung jawab untuk merawat Kebhinekaan itu.
"Bagi JBMI yang sudah ada sejak tahun 1979 ini mempunyai tanggung jawab bersama elemen bangsa lainnya untuk menjaga dan merawat nilai-nilai Kebangsaan dari berbagai agenda yang ingin merusak tatanan Kebangsaan yang sudah baik ini, untuk bersama merawat NKRI dengan Pancasila sebagai dasar ideologi negara",tambah tokoh muda cendekiawan muslim ini.
Di samping itu, Kegiatan Kajian Kebangsaan yang di gagas JBMI, juga mendapatkan apresiasi dari Pengurus Majelis Sholawat Ahlul Kiram KH Ahmad Hambali, SE,MM. Bahwa menurut Kyai Hambali kajian Kebangsaan seperti ini harus terus digelorakan, agar semakin memperkuat persatuan dan persaudaraan Kebangsaan di antara berbagai elemen anak bangsa.
"Kami sungguh terharu atas terselenggaranya kegiatan ini dengan mengangkat tema Kebangsaan, ini penting sebagai pengingat khususnya generasi muda bangsa, agar tetap konsisten merawat Kebhinekaan Indonesia ini dari berbagai upaya untuk merusak nilai Kebangsaan dengan berbagai isu-isu yang tidak bertanggung jawab",ujar Kyai Hambali tegas.
Lebih jauh dalam pandangan Kader NU ini, bahwa semangat Kebhinekaan ini menjadi penguat semangat nasionalisme dan memperkuat beragam perbedaan serta terhindar dari perpecahan.
"Moderasi beragama yang sudah terbangun ini, mari terus kita pupuk dan kita rawat agar mampu menangkal berbagai paham ataupun ideologi lain yang bisa merusak tatanan Kebhinekaan kita ini, kita tercerai-berai oleh konflik yang tidak jelas, untuk itu Dakwah Kebangsaan Gus Miftah ini sangat penting untuk diingatkan bagi generasi muda bangsa khususnya",ucap pengasuh Majelis Sholawat Ahlul Kiram ini tegas. (AS)
0 Komentar