Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Space Iklan

Ketua LP2M UIN SU; Projek KKN Mandiri Sebagai Problem Solver di Masyarakat


Petra News,Batam- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UINSU, melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi Senin, (14/08/2023) Kuliah Kerja Nyata (KKN) kepada  mahasiswa UINSU klaster Mandiri di Pulau Setokok Kecamatan Balerang Batam Kepri sebagai pusat KKN yang telah  berlangsung selama sebulan dimulai tanggal 18 Juli 2023 dan akan berakhir tanggal 18 Agustus 2023. 

Kegiatan KKN klaster mandiri menjadi rangkaian dari program KKN UINSU tahun 2023 bersamaan dengan klaster KKN Nusantara Modererasi Beragama di Tanah Toraja Sulawesi Selatan  dan KKN reguler di Kab/kota se Sumatera Utara.  

Ketua LP2M UIN Sumut, Dr. Nispul Khoiri,M.Ag Mengatakan KKN Mandiri adalah KKN yang dilakukan secara mandiri (non reguler) atas inisiatif mahasiswa/dosen dengan penentuan lokasi dipilih oleh mahasiswa/dosen dengan program sesuai hasil kajian lapangan atas kebutuhan masyarakat serta mendapatkan pembekalan dan prosedur lain yang ditentukan oleh LP2M. 
KKN Mandiri diikuti Sebanyak 16 mahasiswa   dari berbagai perwakilan fakultas di lingkungan UINSU.

Lebih lanjut Nispul Mengatakan, KKN Mandiri dipandang penting dan strategis, 

"Tujuan KKN Mandiri adalah membantu mahasiswa semester akhir memberikan pengabdian kepada masyarakat dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral selama 1 bulan penuh, sekaligus memberikan solusi terhadap persoalan dihadapi oleh masyarakat berupa mendewasakan pola pikir mahasiswa dalam setiap menganalisis dan menyelesaikan masalah  di masyarakat secara pragmatis ini dapat diartikan KKN dapat menjadi laboratorium pembelajaran kehidupan di tengah masyarakat dalam banyak aspek, mulai aspek pendidikan, perekonomian, kesehatan, hukum, dakwah dan lainnya." Ujarnya. 
 
Nispul juga mengapresiasi kelompok KKN mandiri mahasiswa di Pulau Setokok, cukup membanggakan, mampu meletakkan kelompoknya sebagai problem solver di tengah masyarakat, memprogramkan berbagai projek baru cukup menyentuh secara positif kepada masyarakat desa. 

Ardi Ardiansyah Wijaya, selaku ketua Kelompok menjelaskan kepada LP2M UINSU, selama kehadiran mereka ber-KKN di desa Setokok, telah berbuat nyata di tengah masyarakat yang terukur dalam berbagai aspek. Pada aspek ekonomi misalnya, kelompok mahasiswa KKN berhasil menciptakan  sabun mandi dan sabun cuci dengan racikan sendiri, dimana bahannya berasal dari bahan tekstil tidak berbahaya. Produk ini cukup efisien dalam membantu kebutuhan dan prekonomian masyarakat. Produk ini-pun diajarkan/dipakai oleh santri tahfiz Alquran yayasan Pesantren Alam Attaqi Modern yang menjadi posko lokasi KKN, kemudian dikomsumsi pula oleh sebagian masyarakat.  Bahkan sabun produk mahasiswa KKN ini lebih  bersih, lebih wangi, berbusa banyak dan mudah untuk diciptakan. 
Selain sabun mandi, projek lain KKN mahasiswa mandiri adalah pengenalan cara penanaman kangkung hidpropnik dilakukan bersama dengan masyarakat dan santri, sebagai alternatif baru mencukupi kebutuhan konsumsi sayuran sayuran santri dan rumah tangga sebagian masyarakat desa. Begitupula projek-projek lainnya seperti berdakwah, penyuluhan hukum, proses belajar mengajar dengan alam, memperbaiki mushalla, membuat gapura pesantren, menciptakan lokasi  outbound pesantren, dan melibatkan berbagai kegiatan kepemudaan berkordinasi dengan KNPI kecamatan serta program lainnya cukup nyata selama berlangsungnya KKN. 

Apresiasi lain juga disampaikan Bapak Rusyono, selaku tokoh masyarakat sekaligus pimpinan yayasan Pesantren Alam Attaqi Modern dan meminta kepada LP2M agar tahun depan program KKN Mandiri tetap berkelanjutan di desa kami. Tutupnya

Diakhir kesempatan Nispul Khoiri, atas nama Rektor dan pimpinan UINSU mengucapkan terimakasih kepada  kelompok mahasiswa KKN mandiri UIN-SU, yang telah membawa nama baik UIN Sumatera Utara, tanpa terkecuali kepada Pemko Batam Kepri,  Pimpinan pesantren dan masyarakat desa lokasi KKN, atas diterimanya anak-anak kami untuk ber-KKN di daerah ini. 

Dalam kunjungan Monev KKN LP2M Ketua LP2M Dr. Nispul Khoiri, M.Ag juga turut didampingi oleh Reni Hasibuan (Sekretaris), Putra Siregar (Kapus Pengabdian Masyarakat), Fitri (Kapus PSGA) dan Rafnitul Hasanah Harahap (Kasubbag). (red)


Posting Komentar

0 Komentar