Petranews.com-Medan| Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara putaran kedua berlangsung tegang dan seru diantara kedua Pasangan Calon (Paslon). Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution saling jual beli pertanyaan, bahkan cenderung terjadi adu debat sengit diantara keduanya.
Debat kedua Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara diselanggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara mengambil tema 'Peningkatan Daya Saing Daerah dan Pembangunan Berkelanjutan'. Terdapat 6 subtema yang bakal berlangsung pada Rabu (6/11) malam di Hotel Santika Dyandra, berlangsung panas.
Jual beli pertanyaan, terkait isu yang berkembang di masyarakat, menjadi topik yang paling di tunggu oleh masyarakat.
Paslon 02 Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala diberi kesempatan untuk bertanya pada paslon 01 Bobby Nasution dan Surya, terkait adanya rumor yang melibatkan nama Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu disebutkan dalam fakta persidangan di Pengadilan Negeri Maluku Utara, dengan istilah Blok Medan, memantik reaksi Bobby Nasution dan meminta Edy Rahmayadi untuk melaporkan ke pihak penegak hukum.
"Lewat forum ini saya meminta Bobby Nasution untuk mengklarifikasi soal isu blok Medan yang disampaikan pada persidangan di PN Maluku Utara dan informasi lewat media, kami tidak ingin nama Medan menjadi jelek di mata nasional bahkan internasional, karena nama baik Kota Medan wajib kita jaga,"ujar Edy Rahmayadi lugas.
Merasa mendapatkan 'serangan' telak, Bobby Nasution lalu menantang Edy Rahmayadi untuk membuat laporan, sehingga nantinya Bobby Nasution segera membuat klarifikasi.
"Silahkan Pak Edy Rahmayadi laporkan kepada penegak hukum dan nanti saya akan jawab, apalagi pak Edy pada debat kemarin mengatakan jika ada yang melanggar hukum ya laporkan pak, kami tunggu,"ujar Bobby menantang Edy Rahmayadi melaporkan terkait isu tambang di Maluku Utara. (AS)
0 Komentar