Bandung-Petra News
Dalam rangka memperingati 20 tahun berdirinya, Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (AMKI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) sekaligus Milad pada 19 Juli 2024 di aula Masjid Salman ITB Bandung.
Salah satu sesi yang menarik perhatian diskusi adalah tentang kerjasama tiga pihak antara AMKI, Asosiasi Dosen Pendidikan Agama Islam se-Indonesia (ADPISI) dan BKSPTIS.
Rakernas AMKI dihadiri pengurus pusat dan wilayah seluruh Indonesia, para aktivis masjid-masjid kampus negeri dan swasta seluruh Indonesia.
Dari Sumatera Utara langsung dihadiri
Ketua Umum PW AMKI Sumut, Dr. dr. H. Delyuzar, M, Ked (PA), Sp. PA, Subsp. U. R. L. (K) yang pada kesempatan Rakernas menjelaskan kegiatan- kegiatan yang telah berjalan di Masjid Kampus yang ada di Sumatera Utara termasuk pembinaan mahasiswa yang dulu di pusatkan di Masjid Dakwah USU.
Seiring dengan perkembangannya, sekarang telah tersebar di masing-masing Fakultas seperti di Masjid Ar-rahmah FK USU oleh FOSKAMI, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas F. MIPA, Fakultas Farmasi, dan terakhir di FKG USU, disamping adanya Mushalla di FIB, FISIPOL FKM dan lain sebagai nya.
Begitu juga di UNIMED, UMSU, UINSU, UISU, UNIVA, UMA, UNHAR dan Politeknik Medan selalu ada pembinaan mahasiswa yg akan jadi AMKI MUDA disamping pengajian dan peran bantuan pada masyarakat," ungkap Delyuzar.
Selain pembinaan pengajian juga dalam hal pelaksanaan penyembelihan hewan Qurban terus meningkat dari tahun ke tahun di semua kampus.
selain di distribusikan ke para dosen juga memberi kontribusi kepada masyarakat sekitar kampus.
Kegiatan lain adalah pembinaan management Masjid dan peningkatan peran sosial Masjid melalui Rumah Amal yang sukses membantu mahasiswa di Masjid Salman ITB Bandung, Universitas Syahkuala, UNES, Universitas Teuku Umar.
Kegiatan dalam bentuk lain berupa Laznas di Universitas Al Azhar juga membantu masyarakat melalui Zakat, Infak dan sedekah para civitas academica kepada mahasiswa dan masyarakat sekitarnya atau desa dan wilayah binaan.
Peran Dosen PAI sangat krusial dalam mentransformasikan ajaran agama yang berbasis doktrin menjadi nilai-nilai kemanusiaan yang mendorong terciptanya peradaban kemanusiaan, " pungkas Delyuzar
0 Komentar