Petranews.com-Medan| Penyerangan yang dilakukan zionis Israel ke wilayah Teheran, yang menyebabkan gugurnya pejuang Hamas Ismail Haniyeh. Kecaman dan kutukan dari para pemimpin dunia mengalir deras atas penyerangan tersebut.
Bagi umat Islam Indonesia, Palestina merupakan bagian yang tidak terpisah dari hati dan pikiran umat Islam Indonesia. Gugurnya Ismail Haniyeh, merupakan kesedihan umat Islam, mengingat para pejuang Hamas gigih berjuang mempertahankan sejengkal tanahnya dari invasi kelompok zionis Israel.
Wafatnya salah seorang pejuang Hamas ini, merupakan kedukaan bagi umat Islam Indonesia, bahkan dunia yang berharap adanya perdamaian ditengah konflik yang tidak berkesudahan.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan dalam rilisnya menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya seorang mujahid pejuang Hamas Ismail Haniyeh, oleh serangan kelompok zionis Israel yang terjadi kemarin.
"Umat Islam Indonesia umumnya dan kaum muslimin Kota Medan khususnya, tentu berduka atas gugurnya pejuang Hamas Ismail Haniyeh, dan kepada para syuhada Hamas lainnya, maka MUI Kota Medan menghimbau dan meminta kepada seluruh BKM dan Masjid-masjid agar melaksanakan sholat ghoib usai sholat Jumat, sebagai bentuk penghormatan dan rasa duka kita atas tragedi penyerangan zionis Israel tersebut,"ujar Dr H. Hasan Matsum, MA kepada media, Kamis (1/8).
Dalam pernyataannya Ketua MUI Kota Medan berharap seluruh umat Islam Kota Medan khususnya, untuk senantiasa mendoakan perjuangan rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaan.
"Sekaligus kami mengajak sekaligus menghimbau untuk turut mendoakan perjuangan Kemerdekaan rakyat Palestina,"ujar Ketua MUI Kota Medan. (AS)
0 Komentar