Petranews.com-Medan| Menjelang perhelatan akbar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang tidak lama lagi akan mengelar Muktamar. Muktamar PPP kali ini penting dan strategis, guna mengembalikan kejayaan PPP di Senayan, sebab, pasca Pemilihan Legislatif untuk DPR RI, PPP tidak lolos ambang batas Parlementry Threshold (PT).
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk pertama kalinya gagal lolos ke parlemen karena tak melewati 4 persen ambang batas parlemen. Partai berlambang Ka'bah itu hanya memperoleh suara nasional sebanyak 5.879.777 atau sekitar 3,87 persen pada Pemilu 2024.
Tidak lolosnya PPP masuk Senayan, ini sejarah politik yang tidak bisa di lupakan, sebab, PPP selalu hadir dan cukup mewarnai di belantika politik nasional, bahkan suasana Parlemen kurang sempurna tanpa kehadiran PPP yang biasanya di posisikan sebagai penguatan penyeimbang.
Sebagai Partai berbasiskan Islam sebagai nafas dan jiwa perjuangan Partai, dan sebagai Partai warisan para ulama, maka menjelang Muktamar PPP, sudah selayaknya figur Ke-Ulama-an Partai hijau ini perlu dipertegas. PPP banyak figur yang bisa di dorong sebagai calon Ketua Umum yang telah kosong lama dan hanya di isi seorang Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum, tentu dalam konteks pergerakan Partai, posisi Plt tidak cukup strategis dalam menakhodai Partai, untuk itu perlu disegerakan proses pemilihan Ketua Umum baru, agar roda organsiasi berjalan baik dalam penentuan langkah dan strategi politik kedepannya.
Salah satu sosok (figur) di internal Partai ada nama Drs. H. Hasrul Azwar, MM. Kader militan yang sudah berkecimpung di PPP lebih dari lima dasawarsa, berproses dari DPC, DPW, Pengurus DPP, anggota DPR Kota, Propinsi, DPR RI hingga Duta Besar.
"Sosok Bang Hasrul Azwar sangat cocok sebagai figur alternatif calon Ketua Umum DPP PPP, sebab sudah teruji dan memiliki kemampuan komunikasi serta jaringan politik yang cukup luas lintas tokoh, di diri bang Hasrul juga tertanam karekteristik ulama, karena beliau alumni IAIN Sumatera Utara (UIN-SU sekarang) sekaligus tokoh HMI Sumatera Utara yang cukup dekat dengan semua kalangan,"ujar Amirsyam kepada media, Sabtu (31/5/2025).
Menurut jurnalis media cyber ini, sosok seorang Hasrul Azwar sangat pantas memimpin PPP yang saatnya butuh perjuangan dan totalitas dari kadernya, agar bisa kembali meraih suara umat dan menempatkan kembali kader-kader terbaiknya di Senayan.
"Bang Hasrul sosok yang cukup di kenal luas, gaya komunikasi yang luwes sekaligus sosok yang tegas, serta pengalaman internasional yang mumpuni, sebagai diplomat tentu ini menjadi nilai tambah yang bisa dijadikan referensi Muktamirin PPP mendatang," ujar Koordinator Medan Media Cyber Club ini. (PN)
0 Komentar