Petranews.com-Medan| Tiktoker Nanang Kusumo menyanggah sekaligus membantah keras beredarnya video akun tiktok yang viral, terkait video content Nanang Kusumo di tayangan video lewat platform media sosial Tiktok, yang menyandingkan tayangan video content Nanang Kusumo dengan foto yang menampilkan wajah Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dalam tayangan video di akun tiktok yang beredar, seolah-olah pesan yang disampaikan content creator Nanang Kusumo sebagai bentuk sindiran kepada pihak tertentu dengan menjadikan foto Kapolri sebagai figurnya.
"Saya membantah keras beredarnya akun video lewat media sosial yang memposisikan saya seolah-olah memberi kritik kepada pimpinan institusi Polri dalam hal ini Bapak Kapolri, saya membantah, bahkan video yang saya buat tahun 2023 lalu sudah di edit, sehingga menghilangkan pesan yang sesungguhnya," ujar Nanang Kusumo lewat tayangan video klarifikasi yang tayang lewat platform media sosial Tiktok, Senin (7/4/2025).
Tiktoker aktif yang bertugas di satuan Lalulintas ini, sangat menyesalkan adanya pemotongan video tidak sesuai pesan yang disampaikan, sehingga menimbulkan berbagai persepsi spekulasi ditengah masyarakat.
"Lewat tayangan video ini, saya mengklarifikasi bahwa tayangan video yang beredar sudah di edit orang tidak bertanggung jawab dengan maksud tertentu, pesan yang tayang tanggal 15 Juni 2023 lalu, merupakan isi tausyiah dari salah seorang ulama besar Indonesia, yang pesannya kami modifikasi sebagai sarana dan media dakwah kepada masyarakat. Dalam pembuatan video itu tidak ada dilakukan pengeditan dan memasukan foto tokoh tertentu, dan saya berharap masyarakat lebih bijak dan cerdas dalam menggunakan media sosial," ujarnya.
Content Creator Nanang Kusumo merupakan salah seorang anggota Polri yang bertugas di satuan Lalulintas Polda Sumatera Utara yang saat ini menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Tebingtinggi.
Anggota Polri yang multi talenta ini, cukup aktif membagikan berbagai kegiatan Kepolisian dengan beragam pesan-pesan Kamtibmas yang sangat humanis, jenaka dan penuh muatan dalam rangka terciptanya tertib dan sadar berlalu lintas dengan baik.
AKP Nanang Kusumo berprinsip, pesan-pesan Kamtibmas lebih efektif tersajikan lewat content-content yang lucu dan mendidik, sehingga masyarakat lebih gampang memahami pesan yang disampaikan. (AS)
0 Komentar